Albert, Warga Cikupa, Citra Raya, mantap mengucapkan syahadat di Masjid Sari Asih Karawaci, Kota Tangerang, Sabtu (21/23). Pria muda ini dibimbing langsung mengucapkan kalimat Syahadat oleh Ust. Drs. Djuhdi Suminta, yang juga selaku Ketua MUI Kecamatan Karawaci.
Pria yang sebelumnya menganut agama Kristen Protestan ini mengaku sudah mempelajari Islam sejak kurang lebih 4 tahun. Berawal dari kegelisahan hidup yang ia jalani selama ini, beragam polemik dan tekanan membuat ia mencari ketenangan dari beberapa aliran agama yang ada.
“Saya ingin menemukan ketenangan dalam kehidupan, mencari kebenaran, apakah benar-benar ada sesuatu yang membuatnya tenang dalam menjalani kehidupuan,” ujar Albert.
Sebuah video dakwah Islam yang didapatnya di internet tiba-tiba membuatnya tersentuh. Materi yang dibawakan seorang ustad di video dakwah tersebut menyentak hatinya, membuka matanya, bahwa tidak semu didapat dengan instan.
“Dalam video tersebut kita diminta untuk ikhlas menghadapinya, menjadi orang yang bertaqwa dan tidak berhenti dalam berdoa. Saat saya melakukannya (doa), saya menemukan ketenangan,” jelas Albert.
Dari video tersebut ia pun melakukan riset tentang islam, mempelajari segala ibadah yang dilakukan umat islam. Setelah merasakan langsung apa yang disampaikan dalam isi dakwah video yang disaksikannya dan mempelajari tentang islam, Albert pun yakin dan kemudian memilih Islam sebagai jalan hidupnya.
Memutuskan menjadi mualaf diakui Albert tidaklah mudah. Ia harus menyampaikan kepada keluarganya. Dan keluarganya tidak memberi restu hingga saat ini. Namun kendala tersebut tidak membuatnya mundur untuk memeluk islam. Baginya, islam adalah sebuah kebenaran, dan nurani nya harus mengemban dan menjalani kebenaran yang hakiki tersebut.
“Saya sebelumnya minim pengetahuan harus kemana untuk bersyahadat. Kebetulan ada teman saya lebih dahulu menjadi mualaf, saya akhirnya meminta petunjuk beliau untuk bersyahadat. Akhirnya saya bersyahadat di masjid sari asih karawaci ini,”sebutnya.
Ustad Drs. Djuhdi Suminta mengaku sangat bersyukur Albert memutuskan menjadi mualaf dan menjadikan Islam sebagai pilihan agama sekaligus jalan hidupnya. Apa yang telah menjadi keputusannya merupakan hidayah dari Allah SWT.
“Setelah mengucapkan syahadat, Albert berganti nama menjadi Abdullah. Semoga Alloh SWT memberikan Khusnul Khatimah, menghapus dosa-dosa masa lalunya serta menjadikan suci bersih layaknya bayi yang baru lahir, aamiin,” sebut Ketua Majelis Ulama Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang ini.